Kesatria muda mengurai letih pada senyap malam
Bebasan katepang ngrangsang gunung
Sang pemimpi tercampak dari peraduan
Mengurai lakon di selembar benang
Melangkah seperti daun kering yang gugur
Demikian ragunya terenggut hilang
Ketika jejak katuridan mulai kabur
Membingkai abstraksi penuh kenang
Ketika pasrah dalam diam paripurna
Kebisuan makin mencekam pada gulita malam
Kesatria muda makin lusuh dan ringkih
Mengukir duga sangka tak terperi
Ketika kebersamaan berada pada puncak taruhan
Burung malam membawa pesan kasunyatan
Teriring angin utara membius palung hati
Memecah hening sunyi pada kabar kamayangan
Menjadi nyanyian indah penuh makna
Kesatria muda merentang pelukan
Mengeja kata terindah pada paruh malam
Menjejak langkah penuh harap pada senyum rembulan
Mengelantung dilangit biru yang tak pernah kelam
Toelangan, 21 Ramadhan 1431 H
Posting Komentar